Membaca Ulang Wacana Pemekaran Kecamatan Makhga Pekhtiwi Cukuh Balak Kabupaten Tanggamus
Oleh MUHYIN NIZOM NH Dipost pada 4 Hari yang lalu
Oleh : Muhyin Nizom NH ( Aktivis Mulang Pekon )
TANGGAMUS,MEDIAKOMPETEN
- Wacana pemekaran Kecamatan baru Makhga Pekhtiwi Cukuh Balak di
Kabupaten Tanggamus sejak lama bergulir, namun seiring berjalannya
waktu wacana itu terkesan senyap, sunyi bahkan nyaris usang.
Pemekaran Kecamatan baru yang dimaksud adalah kecamatan Makhga Pekhtiwi usulan
pemekaran dari kecamatan Cukuh Balak Kabupaten Tanggamus. Secara
geografis Makhga Pekhtiwi Meliputi 10 Pekon Yakni Pekon
Kubulangka, Pekon Banjar Negeri, Pekon Sukaraja, Pekon Gedung, Pekon
Kejadianlom, Pekon Sukapadang, Pekon Tanjubg Jati, Pekon Tanjung Raja,
Pekon Wayrilau dan Pekon Tengor berada di Kecamatan Cukuh Balak yang
sebagian besar berada pada bagian darat yang berbatasan dengan kecamatan
kelumbayan barat dan kecamatan kelumbayan, secara administratif
pemerintahan Makhga Pekhtiwi terdiri dari sepuluh Pekon. Ditinjau dari
sisi keadatan( budaya lokal), Makhga Pekhtiwi memiliki kedaulatan adat
tersendiri, dimana Makhga Pekhtiwi memiliki penyimbang adat masing
masing Pekon (desa) juga memiliki penyimbang adat Kebandakhan sendiri
yakni Bandakh Pekhtiwi. Rabu (05/03/25).
Wacana
pemekaran Kecamatan Makhga Pekhtiwi sudah berlansung sekitar (10) Sepuluh
tahun silam, namun “ntah” apa ceritanya wacana tersebut nyaris usang.
Perlu digaris bawahi bahwa motivasi pemekaran kecamatan baru tersebut
salahsatunya untuk memperpendek rentang kendali layanan publik dan
mendekatkan akses layanan sosial lainnya kepada masyarakat Pekon,
mengingat begitu luasnya wilayah kecamatan Cukuh Balak saat ini.
Jika
pemekaran kecamatan baru itu terwujud, maka saya punya keyakinan bahwa
masyarakat se-Makhga Pekhtiwi khususnya akan lebih mudah menerima
pelayanan dari Pemerintah kecamatan maupun layanan publik lainnya,
contoh kecilnya saja dari sisi layanan kesehatan, "Bisa di pastikan
pemerintah akan membangun Puskesmas di tiap-tiap kecamatan, hal ini
sangat berdampak baik bagi masyarakat sekitar.
Melalui
secuil tulisan yang mungkin tidak seberapa ini, saya mencoba untuk
“membaca ulang” wacana pemekaran Kecamatan Makhga Pekhtiwi yang nyaris
usang selama ini. Saya kira tidak ada salahnya “Membaca Ulang” wacana
yang nyaris usang ini, toh juga publik lampung mutahir ini sedang
dilanda Demam DOB. Tanggamus misal, lahir gagasan Daerah Otonomi Baru
(DOB) Cukuh Bandakh Lima, Pesawaran melahirkan gagasan DOB Lampung
Pesisir nya dan banyak lagi gagasan-gagasan DOB di Kabupaten lain di
provinsi lampung ini.
Semoga
melalui secuil tulisan ini menjadi wasilah bagi masyarakat yang ada di
Makhga Pekhtiwi khususnya untuk kembali menyoal dan mendiskusikan
secara serius tentang pemekaran Kecamatan Makhga Pekhtiwi. Semoga Kasih
Tuhan membersamai kita semua,
Yakinkan dengan Iman Usahakan dengan Ilmu
Sampaikan Dengan Amal Yakin Usaha Sampai.
#pekhtiwibutuhmekar