”Berusaha sekuat tenaga untuk melindungi diri kita, melindungi keluarga kita, melindungi saudara-saudara kita, dari penularan virus corona ini sehingga semuanya bisa terjaga keselamatan jiwa dan raganya terutama masyarakat Simpang Kanan,
Saat ini, kita semua mengetahui bahwa Provinsi Lampung dan juga masyarakat di kabupaten Tanggamus sedang menghadapi ujian, cobaan, dan menjalani masa-masa sulit, berjuang untuk bebas dari pandemi Covid-19. ”Wabah virus corona ini telah menyebar cepat terinfeksi virus korona ini.
Banyak yang terbaring di rumah sakit, banyak yang sedang melakukan isolasi mandiri, ada yang sudah berpulang ke Rahmatullah, dan semoga meninggalnya husnulkhatimah, amin, tapi alhamdulillah juga banyak yang tidak terinfeksi,”
Untuk bisa selamat, Sunaryo, mengingatkan harus disiplin dalam menjaga kesehatan, meningkatkan imunitas, cuci tangan memakai sabun, menjaga jarak yang aman, memakai masker, tidak bepergian, bekerja di rumah, sekolah dari rumah, dan beribadah di rumah.
”Di tengah ujian yang sedang di hadapi, saat ini sungguh sangat bersyukur karena masyarakat dari berbagai lapisan ikut membantu, khususnya Pekon Simpang Kanan ikut bergerak cepat memberikan contoh teladan yang baik, mengikuti protokol kesehatan mengulurkan tangan dan menolong bagi yang membutuhkan,”
Menurut Sunaryo, solidaritas sosial dan kepedulian tumbuh di Pekon Simpang Kanan, antar tetangga saling menjaga, maupun berbagai kelompok bergerak bersama-sama menjadi relawan untuk saling berbagi kebahagiaan, kebaikan, dan kepedulian.
”Bangkitnya rasa kemanusiaan, rasa persaudaraan, dan rasa persatuan dari warga masyarakat adalah sebuah kekuatan maha besar yang menambah keyakinan bahwa musibah ini insyaallah akan mampu kita atasi bersama-sama,” ungkap Sunaryo.
Kepala Pekon Simpang Kanan juga mengajak untuk menghadapi cobaan ini dengan tenang dan sabar karena kepanikan adalah separuh penyakit, ketenangan adalah separuh obat, serta kesabaran adalah titik tolak kesembuhan.
Sambungnya mengajak seluruh warga masyarakat Simpang Kanan untuk menghilangkan rasa cemas, menjauhkan diri dari ketakutan yang berlebihan, hidupkan optimisme, bangkitkan empati, tumbuhkan solidaritas sosial.
Ini lah saatnya bagi kita semua untuk melihat sekeliling, membantu saudara-saudara, membantu tetangga, membantu para sahabat, dan bergotong-royong meringankan beban saudara kita yang kurang mampu.
”Insyaallah Allah Yang Mahakuasa akan membukakan jalan bagi kita semuanya, untuk bangkit kembali,” ajak Sunaryo.
Sunaryo,S.Pd ketika di dampingi Eni Pratiwi Sekretaris Pekon, menjelaskan "Untuk angaran Tahun 2020 fokus pada penanganan covid-19
yaitu Bantuan Langsung Tunai dari Dana Desa (DD) sebesar 25% , pengalokasian sebagiandi pembangunan Rabat beton 319m x 3m x15 cm dusun 2 Rt 9
Gorong gorong 4mx0,8m," jelas Sunaryo
Sementara Hi Pungur Riyadi, tokoh masyarakat setempat saat di mintai tanggapannya terkait Realisasi Anggaran Dana Desa mengungkapkan "Saya selaku tokoh Masyarakt sangat- sangat mengapresiaai kinerja Kepala Pekon Simpang Kanan Sunaryi, S,Pd. sangat tanggap dan siaga adanya virus corona
dengan mendirikan posko dan penyemprotan desinfektan dan pembagian masker guna pencegahan virus covid-19 untuk menyelamatkan masyarakt Pekon Simpang Kanan, dari penyebaran virus korona,"tuturnya.
Dikata Hi Pungur Riyadi saya juga mengapresiasi setingi- tinginya Kepala Pekon Simpang Kanan, yang juga bisa mewujudkan pemabangunan tepat sasaran sesuai permintaan masyarakat," terang Riyadi.
Laporan. Ivan & Puja
Editor. Buya Loh
class="img-fluid w-100 mb-2">
